Pada kegiatan praktikum ini akan dibahas mengenai struktur komunitas organisme akuatik perairan tergenang, mengalir dan payau.
PENDAHULUAN
Struktur Komunitas Ekosistem Perairan Menggenang
Ekosistem perairan tergenang adalah suatu ekosistem yang pada umumnya terdiri dari air tawar, dengan arus yang hanya sedikit atau bahkan tidak ada. Ekosistem ini memiliki residence time lebih besar daripada air mengalir. Air tergenang atau habitat lentik (berasal dari kata lenir yang tenang) yang terdiri dari danau, kolam, rawa atau pasir terapung. Pada ekosistem ini, karena memiliki residence time besar maka lumpur dan materi yang lepas cenderung mengendap didasar, sehingga dasarnya lunak (Odum, 1971). Semakin menjauhi pinggir, bagian dasarnya semakin lunak/lembut. Sehingga perairan tergenang mempunyai batasan yang jelas yaitu batas perairan, pinggir perairan, permukaan air, dan endapan bawah ataupun sifat dasar perairan yang dapat berupa batuan, kerikil, ataupun lumpur. Ciri-ciri ekosistem perairan tergenang ialah memiliki arus yang tenang atau kecil, residence time panjang atau lebih lama dari ekosistem air mengalir, stratifikasi suhu dan tekanan oksigennya lebih merata, serta tidak ada adaptasi yang khusus dari organismenya.